Tes Diagnosa Anemia yang Dilakukan Di Rumah Sakit

Anemia menjadi salah satu penyakit yang cukup banyak diderita oleh masyarakat Indoesia. Namun, sayangnya tidak sedikit orang bingung dimana mereka harus melakukan diagnosa atau pengobatan. Sebenarnya, tes diagnosa anemia merupakan langkah awal yang akan dilakukan oleh dokter umum, untuk mengecek kondisi Anda yang sebenarnya.

Karena pada dasarnya, tes diagnosa anemia maupun pengobatan anemia ini, dapat dilakukan di rumah sakit oleh dokter umum. Namun, apabila kondisi pasien terbilang cukup serius, atau tidak mengalami perkembangan. Maka, dokter umum akan memberikan rujuk ke dokter spesialis darah (hematologi).

Lantas, seperti apa tes diagnosa anemia yang dilakukan oleh dokter di rumah sakit? Apa saja bentuk tindakan yang akan dilakukan? Artikel ini akan memaparkan informasinya kepada Anda.

Menghitung Darah

Tindakan diagnosa yang pertama adalah melakukan perhitungan darah secara lengkap.Tes ini dilakukan untuk mengetahui ukuran, volume, dan jumlah hemoglobin yang terdapat pada sel darah merah. Nilai hematokrit yang beragam berkisar antara 40-52% untuk pria dan 35-47% bagi wanita. Dan jumlah normal dari hemoglobi dapat dijumpai sebesar 14-18 gram/dL untuk pria dan 12-16 gram/dL untuk wanita.

Tes Diferensial Atau Apusan Darah

Jika perhitungan darah lengkap memberikan hasil anemia. Maka, dokter akan melanjutkan pemeriksaan berikutnya berupa tes diferensial atau apusan darah. Yang mana tes ini, akan memberikan perhitungan dan hasil yang lebih rinci. Dengan diberlakukannya diagnosa ini, Anda akan mengetahui jenis anemia yang diderita.

Melakukan Perhitung Terhadap Retikulosit

Dilakukan untuk meninjau jumlah sel darah merah yang masih muda atau bahkan masih belum matang. Sekaligus meninjau kembali jenis anemia secara lebih spesifik, dibanding dengan tes diagnosa yang sebelumnya telah dilakukan.

Pemeriksaan Penunjang (Pelengkap)

Pemeriksaan penunjang perlu dilakukan untuk mengetahui penyebab dari jenis anemia yuang Anda alami. Adanya pemeriksaan penunjang ini, akan membantu Anda dalam mendapatkan solusi penanganan yang tepat dan optimal.

Demikianlah pembahasan tentang berbagai tes diagnosa anemia. Tentunya, tes diagnosa menjadi hal penting yang perlu dilakukan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya Anda alami.Jika Anda tertarik untuk meninjau topik ini lebih dalam, kuliah D3 Teknologi Darah dapat menjadi salah satu sarana penyedia layanan pendidikan, yang akan membantu Anda mempelajari berbagai hal mengenai serba-serbi darah. Dapatkan informasi pendaftaran secara lengkap di stikeshb.ac.id atau follow Instagram @stikeshb untuk konten menarik lainnya.