Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan Banyak yang Belum Tahu
Donor darah adalah salah satu kegiatan mulia. Selama ini mungkin Anda menganggap manfaat donor darah hanya didapatkan pihak penerima. Namun faktanya manfaat kesehatan juga akan didapat oleh orang baik hati yang menyumbangkan darahnya.
Selain mendapatkan kesempatan pemeriksaan kesehatan secara gratis, dengan donor darah Anda akan mendapat berbagai manfaat kesehatan sebagai berikut :
Mengurangi Risiko Serangan Jantung
Dalam penelitian yang dilakukan oleh American Journal of Epidemiology, donor darah yang dilakukan setidaknya setahun sekali dapat menurunkan risiko serangan jantung hingga 88%. Kandungan zat besi yang tinggi dalam darah berperan dalam penyempitkan pembuluh darah.
Penyempitan tersebut dapat menyebabkan peningkatan risiko serangan jantung. Mengurangi timbunan zat besi melalui donor darah akan memberikan lebih banyak ruang bagi pembuluh darah.
Mengurangi Risiko Kanker
Mendonorkan darah secara konsisten dikaitkan dengan penurunan risiko kanker paru-paru, usus besar, hati, dan tenggorokan. Ini karena penurunan tekanan oksidatif ketika tubuh melepaskan zat besi ke dalam aliran darah.
Donor darah membantu menjaga kadar zat besi yang sehat, yang menurunkan risiko perkembangan kanker. Sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of National Cancer Institute menemukan proses mengeluarkan darah menjadi prosedur pengurangan zat besi yang terkait dengan penurunan risiko kanker.
Membantu Menjaga Kesehatan Hati
Mengkonsumsi makanan yang kaya kandungan zat besi dapat meningkatkan tingkat nutrisi dalam tubuh. Namun di sisi lain sebenarnya tubuh memiliki keterbatasan dalam penyerapannya. Karenanya, hati, jantung, dan pankreas akan menyimpan kandungan zat besi yang berlebihan.
Hal itu akan meningkatkan risiko gagal hati atau sirosis. Manfaat donor darah dalam hal ini adalah mampu membantu menjaga kesehatan hati, karena dapat mengontrol kadar zat besi di dalam tubuh.
Meningkatkan Produksi Sel Darah Baru
Manfaat lain dari donor darah adalah perannya dalam merangsang produksi sel darah baru. Setelah mendonorkan darah, tubuh akan bekerja dalam waktu 48 untuk menggantikan sel darah merah yang hilang. Sel darah baru menggantikan semua sel yang hilang dalam waktu 30 sampai 60 hari.
Pembahasan manfaat donor darah secara mendalam bisa Anda dapatkan jika Anda berkuliah di program studi teknologi bank darah Banjarbaru. Salah satu kampus terbaik yang menyediakan program studi tersebut adalah STIKes Husada Borneo. Kunjungi website STIKes Husada Borneo atau ikuti @stikeshb di Instagram untuk informasi lebih lanjut.