Hematokrit Normal Berapa? Cari Tahu Disini!
Tes hematokrit merupakan bagian integral dari pemeriksaan darah lengkap yang bertujuan mengukur proporsi sel darah merah dalam darah. Jika hasil tes menunjukan tingkat hematokrit di bawah atau di atas rentang normal, hal ini mengindikasikan perubahan kondisi tertentu. Namun pertanyaan yang sering muncul adalah rentang hematokrit normal berapa?
Bagaimana Mengukur Hematokrit?
Mikrohematokrit merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menentukan nilai hematokrit. Metode ini melibatkan penggunaan mikrosentrifus yang menggunakan tabung mikrokapiler dengan kecepatan pemusingan mencapai 16.000 rpm selama 5 menit.
Proses ini memungkinkan sel darah merah untuk terkumpul di bagian bawah tabung, yang juga memungkinkan pengukuran proporsi sel darah merah terhadap volume total darah. Dengan menggunakan prinsip sentrifugasi ini, hasil yang diperoleh dapat memberikan gambaran akurat tentang kadar hematokrit dalam sampel darah yang diuji.
Rentang Hematokrit Normal Berapa?
Hematokrit, yang diukur dalam satuan persentase (%), menunjukkan proporsi sel darah merah dalam darah Anda. Setiap individu memiliki level hematokrit yang bervariasi, dipengaruhi oleh jenis kelamin dan usia.
Pada anak-anak, rentang normal hematokrit berkisar antara 30% hingga 40%, sementara pada pria dewasa, nilai hematokrit yang dianggap normal adalah antara 42% hingga 54%. Di sisi lain, wanita dewasa memiliki rentang nilai hematokrit normal yang sedikit lebih rendah, yaitu antara 38% hingga 46%.
Perlu diperhatikan bahwa nilai hematokrit normal dapat berbeda antara satu laboratorium dengan yang lainnya. Namun, perbedaan ini umumnya tidak melebihi 7%. Apabila kadar hematokrit Anda berada di bawah rentang normal yang disebutkan di atas, ini dapat mengindikasikan tingkat hematokrit yang rendah.
Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk kehilangan darah, kekurangan nutrisi, gangguan sumsum tulang, penyakit ginjal, penurunan kadar hemoglobin, dan kondisi spesifik seperti thalasemia, anemia hemolitik, hingga anemia sel sabit.
Melalui pemahaman rentang normal hematokrit yang telah dijelaskan di atas, Anda dapat memantau kesehatan darah Anda dengan lebih baik. Atau apabila Anda ingin menjadi profesional dalam bidang pengelolaan darah, Anda bisa melanjutkan pendidikan pada program studi D3 Teknologi Darah Kaltim, STIKes Husada Borneo. Informasi lengkap tentang pendaftaran bisa Anda dapatkan dengan mengakses https://stikeshb.ac.id/ atau profil @stikeshb di Instagram.