Golongan Darah dan Transfusi Darah Apa Hubungannya?

Golongan darah dan transfusi darah adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Ketika transfusi diperlukan, penyedia layanan kesehatan harus melakukan prosedur yang tepat. Salah satu prosedur yang penting adalah tes darah untuk menemukan komponen darah yang paling cocok dengan pasien.

Hubungan Golongan Darah dan Transfusi Darah

Jika Anda mendapatkan transfusi darah yang tidak sesuai dengan golongan darah Anda, maka sistem kekebalan tubuh dapat melawan darah yang masuk. Hal itu dapat mengakibatkan reaksi transfusi yang serius dan bahkan mengancam jiwa.

Maka untuk memastikan tidak ada kesalahan yang terjadi, darah yang didonorkan diuji secara hati-hati untuk mengetahui jenisnya. Pengujian dilakukan baik ketika diambil dari pendonor maupun setelah dikirim dalam Unit Bank Darah Rumah Sakit. Kantong darah akan diberi label sesuai dengan jenis darah.

Ketika seseorang membutuhkan transfusi darah, sampel darah mereka akan diambil dan diuji untuk mendapatkan darah tansfusi yang sesuai. Meski semua darah memiliki komponen yang sama, namun tidak semua darah itu sama. Itulah hubungan golongan darah dan transfusi darah.

Penentuan Golongan Darah

Saat ini penentuan golongan darah ditentukan dengan tiga sistem, yakni sistem ABO, MN, dan Rh. Sistem ABO didasarkan aglutinin yang terdapat pada dalam plasma darah serta aglutinogen dalam eritrosit. Sistem ini dikemukakan oleh K. Landsteiner yang membagi darah menjadi empat golongan yaitu A, B, AB, serta O.

Setelahnya pada 1927, K. Landsteiner bersama dengan P. Levine menemukan antigen baru yang dinamai antigen M dan N. Mereka menemukan bahwa sel darah merah manusia mengandung salah satu dari dua antigen tersebut. Jadi ada tiga macam penggolongan darah pada sistem MN  yaitu M, N, dan MN.

Pada 1940, K. Landsteiner bersama Weiner menemukan sistem penggolongan darah Rhesus (Rh). Dinamakan rhesus karena antigen ini pertama ditemukan dalam eritrosit kera rhesus. Penggolongan darah Rh yaitu Rh positif (+) serta negatif (-).

Setelah membaca penjelasan di atas apakah Anda telah memahami hubungan antara golongan darah dan transfusi darah? Perdalam pengetahuan Anda dalam bidang Bank Darah dengan berkuliah pada program studi Teknologi Bank Darah Banjarbaru STIKes Husada Borneo. Kunjungi https://stikeshb.ac.id atau follow @stikeshb di Instagram untuk informasi lengkap terkait perkuliahan dan pendaftaran.