5 Makanan yang Menyebabkan Kolesterol Tinggi

Kolesterol adalah zat lemak penting bagi tubuh, terutama dalam produksi hormon, penyerapan vitamin D, dan pencernaan lemak. Namun, kadar kolesterol yang terlalu tinggi, terutama jenis LDL dapat menyebabkan risiko serius. Untuk itu kita perlu menghindari makanan yang menyebabkan kolesterol tinggi.

Kolesterol dan Pola Makan

Kolesterol dalam tubuh kita sebagian besar diproduksi di hati, tetapi asupan kolesterol dari makanan hewani seperti daging, telur, dan produk susu juga mempengaruhi kadar kolesterol darah. Berdasarkan jurnal penelitian oleh Hesti Yuningrum et al. (2022), konsumsi kolesterol yang tinggi berkorelasi signifikan dengan risiko hiperkolesterolemia.

Penelitian ini menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih dari 300 mg kolesterol per hari memiliki risiko 2,53 kali lebih besar mengalami hiperkolesterolemia dibandingkan mereka yang mengonsumsi kurang dari jumlah tersebut.

Makanan yang Menyebabkan Kolesterol

Berikut adalah lima jenis makanan yang menyebabkan kolesterol dan sebaiknya dikonsumsi secara terbatas:

1.     Daging Merah

Daging merah seperti sapi, babi, dan domba mengandung lemak jenuh yang tinggi, yang dapat meningkatkan kadar LDL dalam darah. Potongan daging berlemak seperti iga, hamburger, dan daging panggang umumnya memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi.

Untuk mengurangi risiko, pilihlah daging rendah lemak seperti sirloin atau daging ayam tanpa kulit, serta tambahkan protein dari sumber lain seperti ikan dan kacang-kacangan.

2.     Makanan yang Digoreng

Makanan yang digoreng, seperti gorengan, kentang goreng dan ayam goreng, memiliki kandungan kalori dan lemak jenuh yang tinggi. Proses menggoreng meningkatkan kadar kolesterol dalam makanan.

Sebagai alternatif, gunakan metode memasak lain seperti memanggang atau menggoreng dengan air fryer, yang membutuhkan lebih sedikit minyak.

3.     Daging Olahan

Daging olahan seperti sosis, hot dog, dan bacon biasanya mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi, serta bahan pengawet yang kurang baik untuk kesehatan jantung.

Meskipun ada versi daging olahan yang menggunakan ayam atau kalkun, mereka masih memiliki kolesterol cukup tinggi. Sebaiknya ganti dengan protein nabati seperti tahu, tempe, atau ikan.

4.     Produk Panggang

Kue, biskuit, dan pastry sering kali dibuat dengan mentega atau shortening yang tinggi kolesterol. Mengonsumsi produk panggang secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol

Sebagai pengganti, saat memanggang, Anda bisa menggunakan bahan pengganti seperti saus apel atau pisang untuk menggantikan mentega, atau pilih yogurt rendah lemak dengan buah segar sebagai camilan.

5.     Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji seperti burger, pizza, dan ayam goreng mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi, terutama dengan tambahan seperti keju dan saus.

Batasi konsumsi makanan yang menyebabkan kolesterol ini dan pilih menu yang lebih sehat, seperti salad tanpa saus krim atau kentang panggang.

Makanan Penurun Kolesterol

Untuk menjaga kadar kolesterol tetap sehat, ada beberapa jenis makanan yang membantu menurunkan LDL dan meningkatkan HDL, antara lain:

• Oat dan gandum utuh yang kaya serat larut, membantu menyerap kolesterol di usus.
• Buah-buahan seperti apel, anggur, dan stroberi yang mengandung pektin, jenis serat yang membantu menurunkan kolesterol.
• Ikan berlemak seperti salmon dan tuna, yang kaya akan asam lemak omega-3 yang baik bagi kesehatan jantung.
• Kacang-kacangan seperti almond dan kenari, yang mengandung lemak tak jenuh sehat.

Menjaga pola makan yang seimbang adalah langkah penting untuk mengontrol kadar kolesterol. Menghindari makanan yang menyebabkan kolesterol dan lemak jenuh adalah cara efektif untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah hiperkolesterolemia.

Apabila Anda tertarik mendalami hubungan antara makanan yang dikonsumsi dengan kesehatan, Anda bisa melanjutkan pendidikan di bidang Ilmu Gizi.

 STIKes Husada Borneo merupakan tempat kuliah Ilmu Gizi Banjarmasin yang terakreditasi dan berkualitas. Daftarkan diri Anda melalui stikeshb.ac.id atau follow @stikeshb di Instagram untuk update konten menarik lainnya!

Sumber:

https://openjurnal.unmuhpnk.ac.id/index.php/JKMK/article/download/3911/pdf?__cf_chl_tk=Cepxf9S7h2XGkAy3YEI1aF40QqVR6o9eCuvnmLvT_Ss-1731137047-1.0.1.1-T2SpgPgCjmjHLcJb7_IGHfjOiLuHrzbQv4dE_dUH97E